Kecerdasan buatan percakapan memungkinkan aplikasi untuk berinteraksi dengan manusia. Memungkinkan program untuk mengirim balasan secara otomatis. Hal ini adalah contoh lain dari perkembangan eksponensial di bidang inovasi kecerdasan buatan.
Oleh karena itu, banyak perusahaan telah berinvestasi dalam teknologi kecerdasan buatan percakapan. Seperti chatbots yang menyediakan layanan kepada pelanggan sepanjang waktu. Meskipun manfaat teknologi ini sangat banyak, Anda tetap perlu memahami hal-hal berikut saat mengevaluasi tentang kecerdasan buatan percakapan.
Kecerdasan Buatan Percakapan Masih Berkembang
Para inovator menjembatani kesenjangan antara manusia dan komputer. Pengembang terus memberikan kekuatan baru pada teknologi kecerdasan buatan untuk menafsirkan perilaku manusia dan meniru dialog manusia sehingga menjadi sebuah dialog atau percakapan.
Diperkirakan pada tahun 2024, ukuran pasar dari kecerdasan buatan atau Artificial Intelegent (AI) untuk percakapan akan mencapai us $ 15,7 miliar. Hal ini dengan jelas menggambarkan minat investor pada teknologi ini dan memberi perusahaan masa depan yang menguntungkan.
Tujuan akhir dari teknologi ini adalah untuk menggabungkan konteks, relevansi dan personalisasi. Setelah menguraikan berbagai bahasa dan nada suara, chatbots adalah bagian integral dari teknologi ini.
Kecerdasan Buatan Percakapan Berbeda Dari Chatbot Tradisional
Mana yang anda sukai, acara tv dengan skrip atau reality show? chatbot tradisional diberi skrip, sedangkan chatbot kecerdasan buatan dalam percakapan tidak memiliki skrip. Pembicaraan pertama berdasarkan skrip, sedangkan yang kedua menggabungkan konteks.
Saat membuat chatbot tradisional dengan skrip, pengembang mengisi percakapan dengan kata kunci yang sesuai. Bot ini dapat membuat respons yang paling tepat dari banyak kata kunci yang ditambahkan ke memori mereka.
Ketika pengguna mengirim teks tertentu, chatbot mengenali kata kunci tersebut dan mengirim balasan dengan skrip. Sehingga menambah banyak beban bagi pengembang chatbot. Karena mereka ingin mengupdate percakapan secara real time agar terlihat lebih nyata.
Obrolan skrip tradisional tidak dapat melakukan percakapan real-time dengan pengguna dengan memahami konteks keseluruhan percakapan. Hal ini mengurangi kepuasan layanan pelanggan perusahaan.
Chatbots dengan kecerdasan buatan mengisi celah khusus tersebut. Setelah mereka menguasai konteks seluruh percakapan, mereka dapat berpartisipasi dalam percakapan apa pun. Mereka tidak mengikuti skrip, karena mereka memiliki fungsi dialog bawaan dalam perangkat lunak.
Cara Dan Alur Kerja Kecerdasan Buatan Percakapan
Kekuatan AI percakapan membutuhkan kombinasi beberapa teknologi. Dengan mengintegrasikan teknologi canggih, AI percakapan dapat berinteraksi seperti manusia. Berikut ini adalah alur kerja dari teknologi tersebut:
1. Menerima Masukan
Langkah pertama dari AI percakapan adalah menerima masukan pengguna. Masukan tersebut bisa dalam bentuk teks atau ucapan. Jika input dalam bentuk tertulis, teknologi pengenalan teks diterapkan. Jika input dalam bentuk ucapan, teknologi pengenalan suara diterapkan.
2. Pemahaman
Pengenalan teks dan ucapan dicapai melalui pemahaman bahasa alami atau Natural Language Understanding (NLU) teknologi kecerdasan buatan. Setelah aplikasi membaca input, aplikasi perlu memahami maksud pengguna sebelum merespons. Umumnya, perusahaan dapat menggunakan kecerdasan buatan percakapan untuk memahami berbagai jenis bahasa. Singkatnya, ini adalah salah satu langkah tersulit dalam proses kerja chatbot.
3. Membuat Respon
Pada langkah ini, Natural Language Generation (NLG) menciptakan respons dalam bahasa yang dapat dipahami manusia. Setelah memahami maksud manusia, menggunakan manajemen dialog untuk membuat respons. Akhirnya, ini mengubah tanggapan yang dihasilkan komputer menjadi bahasa yang dapat dimengerti manusia.
4. Respon Pengiriman
Respons yang dibuat di langkah sebelumnya akan dikirimkan dalam bentuk yang diharapkan pengguna. Sistem akan mengubahnya menjadi pengiriman teks atau mengubahnya menjadi ucapan manusia. Apakah anda ingat suara alexa atau google asisten? mereka menggunakan proses ini untuk menghasilkan tanggapan.
5. Belajar Dari Pengalaman
Kecerdasan buatan percakapan meningkatkan respons mereka terhadap interaksi masa depan dengan belajar dari pengalaman mereka. Dengan menerima saran, aplikasi belajar memberikan respons yang lebih baik dalam percakapan di masa mendatang.
Teknologi Yang Digunakan Dalam Kecerdasan Buatan Percakapan
Platform AI percakapan menggunakan serangkaian teknologi untuk menyelesaikan seluruh alur kerja. Terutama ada pada teknologi berikut ini:
1. Automatic Speech Recognition (ASR)
Aplikasi dapat menafsirkan frasa yang diucapkan dengan menggunakan teknologi ini. Selain itu, juga dapat mengubah ucapan menjadi teks. seperti asisten suara alexa, google assistant, Siri menggunakan teknologi pengenalan suara otomatis.
2. Manajemen Dialog Tingkat Lanjut
Teknik ini membantu menciptakan respons aplikasi. pada langkah selanjutnya dapat diubah menjadi bahasa yang dapat dipahami manusia.
3. Natural Language Processing (NLP)
Natural Language Processing atau pemrosesan bahasa alami dari kecerdasan buatan percakapan terdiri dari dua subset inti yaitu (NLU dan NLG). Pertama adalah Natural Language Understanding (NLU), yaitu memahami makna atau maksud di balik teks. Juga dapat menguraikan teks dalam berbagai bahasa. Baik chatbots dan asisten suara menggunakan teknologi ini. Setelah ASR, aplikasi-aplikasi suara menggunakan NLU. Baca Apa itu Natural Language Processing ? Apa Itu Pemrosesan ?
Kedua adalah Natural Language Generation (NLG). Kecerdasan buatan percakapan menggunakannya di tahap akhir alur kerja. Hal ini dilakukan dengan mengubah tanggapan yang dihasilkan komputer menjadi bahasa yang dapat dipahami manusia. Baca 5 Pengaruh Natural Language Processing Dalam Perkembangan Perusahaan.
4. Machine Learning (Ml)
Machine Learning atau pembelajaran mesin sangat baik dalam memahami sekumpulan data. Dalam kecerdasan buatan percakapan, pembelajaran mesin juga digunakan untuk memahami interaksi yang terjadi dari waktu ke waktu dan untuk merespons interaksi ini dengan lebih baik.
Oleh karena itu, kecerdasan buatan memahami perilaku pengguna dan memandu aplikasi untuk membuat respons yang lebih baik. Dalam tugas ini, pembelajaran mesin membuat aplikasi kecerdasan buatan percakapan ini menjadi alat interaktif yang lebih baik bagi pelanggan. Baca 5 Cara IoT Dan Machine Learning Mempromosikan Pengembangan Bisnis.
Kecerdasan Buatan Percakapan Untuk Meningkatkan Keterlibatan Pelanggan
Dengan waktu yang lama, perusahaan telah bekerja keras untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan. Oleh karena itu, alat AI percakapan seperti chatbots telah menjadi bagian yang sangat diperlukan dari situs web dan aplikasi. Selain itu, pengembang sedang bekerja keras untuk memasukkan kecerdasan buatan percakapan ke dalam solusi bisnis mereka.
Pemasaran dialog interaktif telah menjadi strategi perusahaan yang efektif di bidang perawatan kesehatan, pariwisata dan pendidikan. Mari kita lihat bagaimana kecerdasan buatan percakapan dapat meningkatkan keterlibatan pelanggan. Baca 5 Pengaruh Natural Language Processing Dalam Perkembangan Perusahaan
1. Skalabilitas Tidak Terbatas
Tidak seperti layanan pelanggan manusia, AI percakapan dapat memberikan solusi kepada sebanyak mungkin pelanggan pada saat yang bersamaan. Selain itu, dapat berinteraksi dengan orang selama 24 jam sehari.
2. Bertindak Sebagai Asisten Yang Dominan
Dalam sebuah organisasi, tim bekerja sama untuk mencapai tujuan organisasi. Teknologi AI percakapan bekerja dengan para ahli manusia untuk mengurangi beban mereka. Mereka dapat menyelesaikan tugas yang tidak dapat diselesaikan oleh manusia. Dapat menyisakan cukup ruang untuk dipikirkan oleh pakar manusia dan hanya melayani pelanggan saat diperlukan.
3. Kecerdasan Buatan Percakapan Menghemat Biaya
Bagi anda, berinvestasi dalam AI percakapan mungkin tampak seperti pengeluaran tambahan. Namun dalam jangka panjang, fungsi yang dijalankannya akan dapat menghemat biaya. Anda tidak perlu membayar semua biaya shift karyawan untuk memenuhi percakapan real time dengan pelanggan. Fakta telah membuktikan bahwa aplikasi ini sangat hemat biaya untuk perusahaan.
4. Memberikan Analisis Data
Seperti yang disebutkan di atas, pembelajaran mesin dapat memahami pengalaman dan interaksi masa lalu. Sehingga meningkatkan potensi interaksi AI percakapan di masa mendatang. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan wawasan tentang data.
hasilnya, anda akan dapat memahami preferensi, perilaku dan kebutuhan pelanggan. Selain itu, anda dapat menggunakan data ini sebaik mungkin untuk meningkatkan rencana dan strategi anda.
5. Meningkatan Produktivitas
Alasan utama untuk berinvestasi dalam AI percakapan harus menjadi kebutuhan untuk meningkatkan produktivitas. Meningkatkan produktivitas secara keseluruhan melalui layanan pelanggan yang tidak terganggu, andal dan tepat waktu.
Dukungan sistem kerja 24 × 7 dan interaksi secara manusiawi mengurangi risiko kerugian pelanggan. Oleh karena itu, kecerdasan buatan percakapan dapat memberikan keterlibatan pelanggan yang lebih baik dan pada akhirnya meningkatkan retensi pelanggan.
Memperluas Penggunaan Omni-Channel Kecerdasan Buatan Percakapan
Setelah memahami alur kerja dan manfaat AI percakapan. Tampaknya akan sangat menguntungkan untuk berinvestasi di dalamnya. Sebelum memulai, pastikan untuk menentukan apa saja yang ingin anda gunakan pada teknologi ini.
Mengenai solusi kecerdasan buatan percakapan, anda dapat menyediakan obrolan real-time. Interaksi media sosial dengan berbagai platform seperti whatsapp, sms, email.
Oleh karena itu, perusahaan menggunakan pendekatan omnichannel untuk memberikan pengalaman pelanggan yang lebih intuitif. Untuk memberikan partisipasi aktif dan respon cepat kepada pelanggan mereka.
Kesimpulan
Perusahaan menerapkan teknologi kecerdasan buatan kelas atas dan solusi bisnis mereka untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan teknologi ini untuk memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengguna. Artinya, AI percakapan berpotensi memperkuat hubungan pelanggan dan bisnis.
