Labkom99 akan membahas tentang Perempuan Jadi programmer? Apakah Programmer Perempuan Bisa Diandalkan?. Apakah layak perempuan jadi programmer? Apakah programmer perempuan mumpuni?
Kebanyakan orang berpikir bahwa pekerjaan pemrograman harus dikerjakan oleh laki-laki. Bukankah programmer semuanya laki-laki?. Di sekolah atau kampus sepertinya sangat jarang perempuan ada pada jurusan pemrograman.
Saat ini, emansipasi wanita terus digalakkan. Di tempat kerja banyak perempuan dapat memegang tingkat pimpinan tertinggi pada perusahaan atau perkantoran. Selain dari konsep lama bahwa perempuan lebih layak belajar menjadi guru, perawat, akuntansi dan jurusan lainnya.
Sekarang ini semakin banyak aperempuan yang keluar dari konsep lama dengan membuka konsep baru dengan memilih jurusan TI yang paling populer. Permintaan akan programmer perempuan meningkat dari tahun ke tahun. Dapat dilihat sekarang semakin banyak perempuan yang bekerja di posisi TI.
Saat ini, era ini lebih cerdas daripada era kecerdasan. Tidak lagi didominasi oleh pekerjaan fisik. Perempuan pada dasarnya lebih jeli dan berhati-hati daripada laki-laki. Perempuan memiliki pengaruh yang besar pada perkembangan IT. Perempuan juga cocok jadi pemrograman. Meskipun pengeditan program membutuhkan analisis pemikiran logis yang lebih baik. Harus sabar dan hati-hati untuk menghindari bug.
Perempuan sangat cocok untuk mempelajari bidang IT. Mereka juga dapat memilih beberapa pilihan seperti pengembangan perangkat lunak, pengujian perangkat lunak, pengembangan web, analisis data mining. Atau posisi lain ketika mereka terlibat dalam pekerjaan pemrograman.
Baca juga : Belajar Pemrograman Otodidak, Inilah Bahasa Pemrograman Yang Paling Direkomendasikan
Industri TI adalah industri yang relatif adil. Guru, perawat dan akuntan dapat dicampur dengan beberapa faktor latar belakang yang berbeda. Tetapi industri TI berbeda. Kemampuan menentukan segalanya. Industri TI adalah industri yang berkembang pesat, dan Anda dihadapkan pada banyak hal dan keterampilan baru setiap hari. Sehingga mewajibkan Anda untuk memiliki pikiran yang terbuka.
Tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam industri TI. Tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam pekerjaan pemrograman. Ini benar-benar pemikiran yang sangat konservatif untuk perempuan yang masih bertanya-tanya apakah mereka cocok untuk mempelajari pemrograman.
Pekerjaan Pemrograman Sangat Membingungkan
Dengan mengatakan ini, fakta bahwa tidak peduli apakah mereka laki-laki atau perempuan. Pemrograman memang tidak mudah bagi semua orang. Bingung adalah keadaan paling normal pada tahap ini. Bingung belum tentu hal yang buruk, bukan? Artinya Anda tidak puas dengan diri sendiri, tidak puas dengan status quo.
Terus terang saja, Anda ingin meningkatkan kemampuan diri. Jadi, begitu Anda melakukan pekerjaan konstruksi mental dengan baik sebelumnya anda akan keluar dari kebingungan. Dan bahkan Anda mungkin bisa paling sukses dengan kemampuan anda.
Baca Juga : Inilah Bahasa Pemrograman Paling Menjanjikan Tahun 2020
Programmer perempuan memang tidak sebanyak pria. Tetapi ini tidak berarti bahwa perempuan tidak cocok untuk belajar pemrograman. Perempuan lebih berhati-hati, dan kode yang mereka tulis akan lebih ringkas dan memiliki lebih sedikit bug.
Selain itu, kehilangan rambut alias botak benar-benar tidak ada hubungannya dengan pemrograman. Jika itu benar terjadi rambut rontok atau botak, bukan berarti stres menjadi programmer. Karena stres yang berlebihan dapat menjadikan kondisi mental yang buruk. Tidak peduli karir apa yang Anda jalani, selalu lebih optimis dan rilekskan pikiran Anda.
Saran Bagi Perempuan Untuk Belajar Pemrograman
Di bawah ini adalah beberapa saran untuk perempuan yang ingin belajar pemrograman
Mungkin anda tidak terlalu tertarik dengan pemrograman. Tetapi ketika anda yakin bahwa pemrograman dapat menjadi jalan anda, Anda akan bersedia mencurahkan segalanya untuk pemrograman. Setelah beberapa tahun kedepan, anda baru akan menyadari bahwa anda hanya bisa melakukan pemograman. Cobalah mulai dengan hail kecil yaitu dengan menulis artikel yang berhubungan dengan pemograman.
Jadi, jika pemrograman adalah minat pertama Anda, itu sempurna!. Tetapi jika tidak, Anda juga bisa jatuh cinta pada pemrograman karena anda terbiasa. Pelajari sedikit-sedikit dan melakukan yang terbaik untuk hasil yang lebih baik.
Sungguh, jangan takut. Adapun apakah proses ini sulit, apakah itu penting? Mungkin terkadang anda memikirkannya. Pemrograman memang lebih sulit daripada jatuh cinta, tetapi juga memiliki rasa manis dan kebahagiaan. Akhirnya perempuanlah yang merubah dunia programmer.
Adapun apakah Anda itu pintar, apakah Anda suka pemrograman, apakah Anda memiliki kemauan keras, tidak ada hubungannya dengan jenis kelamin. Apakah itu perempuan atau laki-laki, Yang penting niat dan usaha keras anda.
