Ada beberapa alasan mengapa MySQL memunculkan error Too Many Connections. Apa saja kemungkinan penyebab error MySQL “Too Many Connections”? Mari kita lihat cara mengatasinya.
Penyebab Error Too Many Connections Pada MySQL di Linux
- Terlalu banyak akses: Ketika server MySQL menghadapi sejumlah besar permintaan bersamaan, jumlah koneksi yang dibuat mungkin tidak cukup untuk menangani semua permintaan, yang dapat menyebabkan kehabisan koneksi, penolakan koneksi, kesalahan “Too Many Connections”, dll.
- max_connections terlalu rendah: Secara default, jumlah maksimum koneksi untuk MySQL adalah 100. Jika nilai ini terlalu rendah, permintaan koneksi baru setelah batas ini tercapai tidak akan ditanggapi, yang mengakibatkan kesalahan “Too Many Connections”. Jika nilai ini terlalu rendah, setiap permintaan koneksi baru tidak akan dijawab setelah batas ini tercapai, dan mengakibatkan kesalahan “Too Many Connections”.
- Koneksi belum dirilis: Ketika aplikasi menggunakan teknologi penyatuan koneksi database, aplikasi akan mendapatkan koneksi database dari kumpulan koneksi dan melakukan operasi kueri, tetapi setelah kueri selesai, koneksi harus dikembalikan ke kumpulan koneksi secara tepat waktu, atau jika tidak, koneksi akan ditempati sepanjang waktu, yang mengakibatkan kumpulan koneksi habis, yang mengakibatkan kesalahan “Too Many Connections”kesalahan akan terjadi.
Baca juga 12 Perintah Netstat Linux Untuk Melihat Koneksi Jaringan Host.
Cara Mengatasi Error MySQL di Linux
Untuk alasan di atas, solusinya adalah sebagai berikut:
- Ubah jumlah maksimum koneksi: Anda dapat mengatasi masalah ini dengan mengubah jumlah maksimum koneksi MySQL. Anda dapat menggunakan perintah berikut untuk melihat jumlah maksimum koneksi saat ini:
SHOW VARIABLES LIKE 'max_connections';
Jika max_connections terlalu kecil, Anda dapat memodifikasi max_connections (ganti 1000 dengan nilai yang ingin Anda tetapkan) dengan perintah berikut:
SET GLOBAL max_connections = 1000;
- Memodifikasi mekanisme keep-alive: Mekanisme keep-alive MySQL dapat menyebabkan Too Many Connections. Masalah ini dapat diatasi dengan memodifikasi mekanisme keep-alive. Anda dapat menggunakan perintah berikut untuk melihat pengaturan mekanisme saat ini:
SHOW GLOBAL VARIABLES LIKE 'wait_timeout';
Jika mekanisme keep-alive disetel terlalu lama, Anda dapat memodifikasi mekanisme keep-alive (mengganti 300 dengan nilai yang ingin Anda tetapkan) dengan menggunakan perintah berikut
SET GLOBAL wait_timeout = 300;
Anda juga dapat memodifikasi nilai interactive_timeout.
- Melepaskan koneksi secara tepat waktu: Koneksi database harus dilepaskan secara tepat waktu dalam aplikasi Anda. Ketika kueri selesai, koneksi harus dikembalikan ke kumpulan koneksi untuk menghindari koneksi ditempati untuk waktu yang lama. Hal ini secara efektif dapat mengurangi munculnya kesalahan “Too Many Connections”.
- Periksa logika kode: Dalam beberapa kasus, logika kode dapat menyebabkan terlalu banyak koneksi. Misalnya, berulang kali membuat koneksi database dalam satu lingkaran tanpa melepaskannya. Anda perlu memeriksa logika kode untuk memastikan bahwa Anda melepaskan koneksi setelah koneksi database digunakan.
- Mengoptimalkan kinerja database: Kinerja database yang buruk dapat mengakibatkan sejumlah besar permintaan bersamaan tidak diproses secara tepat waktu, yang mengakibatkan kesalahan “Too Many Connections”. Masalah ini dapat diatasi dengan mengoptimalkan kinerja database, seperti mengoptimalkan pernyataan kueri dan meningkatkan cache database.
- Meningkatkan sumber daya server: Jika sumber daya server tidak mencukupi, database mungkin tidak dapat menangani lebih banyak permintaan bersamaan. Masalah ini dapat diatasi dengan meningkatkan sumber daya server, seperti menambah memori, meningkatkan CPU, dll.