Kerusakan VGA Yang Paling Sering Terjadi

Labkom99.com – Kerusakan VGA Yang Paling Sering Terjadi Dengan Cirinya. VGA menjadi salah satu komponen komputer terpenting untuk menampilkan grafik display. Terlebih bagi anda yang hobi bermain game, VGA menjadi senjata utama untuk mulai permainan. Namun VGA yang sering dipakai sering pula mengalami kendala dan bahkan kerusakan VGA.

1. Kerusakan Pada Kipas VGA

Kerusakan komponen yang paling sering terjadi dari VGA adalah kipas. Dan hal yang paling umum dari kerusakan VGA adalah:

• Kipas macet, Ada banyak alasan kenapa kipas VGA bisa macet, yang paling sering terjadi adalah konektor daya yang longgar atau kipas yang terbakar. Dan solusinya adalah memeriksa apakah konektor daya longgar. Jika kipas terbakar satu-satunya cara adalah dengan menggantinya.
• Kipas VGA berputar namun lambat, Kejadian seperti ini dikarenakan kipas yang digunakan berkualitas atau penggunaan VGA dengan rentan waktu yang cukup lama. Penggunaan dengan jangka waktu yang lama mengakibatkan volatilisasi oli pelumas, koefisien gesekan kipas menjadi lebih besar dan masalah rotasi lambat akan terjadi. Cukup tambahkan jumlah pelumas yang sesuai untuk itu. Gerakan kipas VGA yang lambat juga bisa di karenakan kipas VGA yang di penuhi dengan debu sehingga menjadikan ruang gerak VGA menjadi sempit. Solusinya juga harus membersihkan debu di sekitaran kipas.

2. Driver VGA Tidak Support

Driver VGA harus diupdate setelah berjalan untuk jangka waktu tertentu. Pada umumnya karena ketidakcocokan driver VGA dan motherboard. Jika driver VGA tidak terupdate secara berkala mengakibatkan suhu VGA terlalu tinggi sehingga menyebabkan operasi sistem tidak stabil atau macet.Ada beberapa kasus di mana driver VGA dapat pakai sebelumnya.

Tetapi terjadi kegagalan ketika memasuki windows. Solusinya Anda dapat mengganti onboard VGA jika ada atau menggunaka VGA lainnya. Jika kegagalan ini tidak dapat diatasi, Hal ini menunjukkan bahwa registri rusak, pulihkan registri, atau instal ulang windows.

Baca Juga : VGA Yang Cocok Dengan Prosesor AMD Phenom II X4 955

3. VGA Tidak Terpasang Di Slot VGA Dengan Sempurna

Penempatan konektor yang tidak sempurna antara VGA dan slot VGA adalah alasan mengapa kartu grafis tidak dapat bekerja secara stabil dan alasan paling mendasar pada pemasangan VGA yang tidak sempurna adalah berikut.

• Slot VGA dari banyak motherboard dengan harga murah tidak terbuat dari bahan yang baik. Slot tidak dapat bersentuhan dengan kaki VGA secara presisi. Ada jugate beberapa motherboard yang menghilangkan klip slot untuk pengunci. Hal ini menyebabkan VGA sering longgar pada slot dengan sendirinya.Dalam proses memasang VGa, celah pada plat belakang beberapa sasis yang lebih rendah tidak dapat disejajarkan dengan slot VGA di motherboard. Setelah mengencangkan sekrup VGA dengan paksa, lama-kelamaan dapat menyebabkan papan sirkuit PCB dari kartu grafis rusak. Kesalahan terutama bermanifestasi sebagai alarm atau layar hitam setelah booting.
• Kehabisan lapisan kuningan pada kaki dari banyak VGA Setelah memasukkan dan melepaskan VGA berkali-kali. Hal ini menyebabkan kuningan pada kaki VGA teroksidasi di udara lembab. Kesalahan ini terutama bermanifestasi sebagai peringatan alarm atau layar hitam setelah booting. Jika kuningan kaki VGA mengalami masalah oksidasi, Anda harus terlebih dahulu menggunakan karet untuk menghilangkan karat pada kaki VGA. Jika VGA dapat bekerja secara normal setelah dilepaskan, maka kesalahan dihilangkan. Jika VGa masih tidak berfungsi dengan baik, Anda perlu membersihkan jari-jari emas dengan penghilang karat dan kemudian dengan lembut oleskan lapisan solder pada jari-jari emas untuk meningkatkan ketebalan jari-jari emas. Berhati-hatilah untuk tidak membuat hubungan pendek jari-jari emas yang berdekatan.
• Debu terakumulasi di sekitar slot VGA yang membuat kontak antara kaki dan motherboard bermasalah.  Jika hal ini terjadi menyebabkan sebagai layar hitam atau peringatan alarm setelah booting. Bersihkan dulu slot VGA dengan karet sebelum mamasang VGA di motherboard. Konektor yang tidak sempurna antara interface VGA dan kabel VGA yang menghubungkan ke display. Ketika interface VGA tidak dalam kontak yang baik, monitor akan kehilangan warna, gips warna, atau sobekan gambar. Bahkan memicu kegagalan seperti “tidak ada input sinyal video”.  Hati-hati memeriksa kabel VGA, pin VGA pastikan memasang dengan tepat dan presisi.

Baca Juga : Komponen Utama Pada Komputer

Hal-hal diatas merupakan Kerusakan VGA yang paling sering terjadi dari labkom99. Pastikan komputer anda bebas dari debu, update driver secara berkala dan hati- hati dalam teknis pemasangan VGA. Sehingga VGA anda dapat bekerja dengan sempurna.